Liga Indonesia

Komite Ad Hoc Integritas Minta Joko Driyono Terbuka

Komite Ad Hoc Integritas PSSI berharap pelaksana tugas (Plt) ketua umum Joko Driyono bersikap terbuka setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus perusakan barang bukti pengaturan skor.

Ketua Komite Ad Hoc Integritas Ahmad Riyadh mengatakan, pihaknya bekerja sesuai hasil rapat bersama penasihat dan anggota untuk membenahi internal dengan melakukan konsolidasi, dan melakukan komunikasi. Dalam waktu dekat, mereka akan menemui Jokdri, sapaan Joko.

Komite Ad Hoc Integritas akan segera melakukan pertemuan dengan Plt ketua umum untuk memastikan integritas PSSI terjaga, sehingga akan memperjelas informasi kepada masyarakat, ujar Riyadh dilansir laman PSSI.

Pilihan Editor

  • Piala AFF U-22 2019: Jadwal Timnas Indonesia
  • Sir Alex Ferguson Kembali Latih Manchester United
  • Cristiano Ronaldo Cetak ‘Hat-Trick’ Unik
  • Sekilas Barcelona Di Era Ernesto Valverde
  • Kejelasan informasi kepada masyarakat akan menumbuhkan kepercayaan kembali kepada PSSI, kemudian ke depan bersama pemerintah dan masyarakat berusaha sekuat tenaga semaksimal mungkin untuk meningkatkan prestasi tim nasional di event internasional.

    Riyadh juga meminta agar semua pihak menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah. Menurutnya, semua proses hukum ini untuk menjernihkan persoalan terkait dugaan pengaturan skor.

    Kepada semua pihak, baik penyidik, maupun media, serta masyarakat, mari sama-sama junjung tinggi asas praduga tak bersalah. Kita hormati proses hukumnya yang sedang berjalan, kata Riyadh.

    Hasil pemeriksaan Satgas Anti-Mafia Bola diharapkan dapat memilah pelanggaran berkaitan dengan pidana dilanjutkan sesuai proses hukum yang sudah diatur sedemikian rupa. Pelanggaran berkaitan dengan statuta diinformasikan resmi ke PSSI [komite integritas] untuk ditindaklanjuti sesuai dengan sanksi atau hukuman menurut statuta.

    Related Articles

    Back to top button