Bola Umum

Dikartu Merah, Alexandre Lacazette Minta Maaf

Alexandre Lacazette menyesali perbuatannya dan meminta maaf setelah dikartu merah dalam kekalahan 1-0 Arsenal melawan BATE Borisov, Jumat (15/2) dini hari WIB.

The Gunners secara mengejutkan kalah di leg pertama babak 32 besar Liga Europa, dan sundulan Stanislav Dragun di babak pertama cukuo untuk memberi keuntungan tuan rumah.

Lima menit menjelang peluit panjang dibunyikan, Lacazette, yang golnya dianulir karena offside di babak kedua, mendapat kartu merah langsung lantaran memukul Aleksandar Filipovic.

Pilihan Editor

  • Kekacauan Bernama Wanda Nara: Mauro Icardi Tinggalkan Inter Milan?
  • UEFA Investigasi Komentar Sergio Ramos Soal Sengaja Dapat Kartu Kuning
  • Transfer Marek Hamsik Dari Napoli Ke Dalian Yifang Tuntas
  • Manchester United 0-2 PSG: Lima Pelajaran Berharga Yang Bisa Dipetik Ole Gunnar Solskjaer
  • Pemain 27 tahun itu pun tak menunggu lama untuk menyampaikan permintaan maaf, namun tetap yakin timnya dapat membalikkan keadaan di Emirates Stadium.

    Letting the team down like that is the worst feeling..
    I should have stayed calm but its not always easy.. Sorry
    There are still 90 minutes to play and I believe that my teammates will make it to the next round.. #COYG #Laca

    Alexandre Lacazette (@LacazetteAlex) February 14, 2019

    Membiarkan tim seperti itu adalah perasaan terburuk, tulis Lacazette dalam akun Twitter pribadinya usai pertandingan.

    Saya seharusnya tetap tenang, namun ini tidak selalu mudah. Maaf.

    Masih ada sisa 90 menit dan saya percaya rekan setim akan berhasil lolos ke putaran berikutnya.

    Dengan begitu, tim Unai Emery harus membalikkan defisit tanpa pemain internasional Prancis ini ketika mereka menyambut BATE di London utara untuk laga kedua pekan depan.

    Kekalahan ini adalah yang keempat yang dialami the Gunners dalam tujuh pertandingan terakhir di semua kompetisi, dan disebut legenda klub Martin Keown sebagai performa terburuk mereka di bawah komando Emery sejak ia menggantikan Arsene Wenger.

    Klub Liga Primer ini juga dibanjiri kritik di media sosial atas penampilan yang hanya mencatatkan tiga shot on target dari total 16 percobaan.

    Related Articles

    Back to top button