BERITA TIMNAS U-22 – Indra Sjafri: Kalau Kalah, Saya Di-‘Bully’ Orang

Pelatih timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, melakukan beberapa rotasi ketika menghadapi Kamboja, yang merupakan laga pamungkas Grup B Piala AFF U-22 2019, di Stadion Olympic, Phnom Penh, Jumat (22/2) malam.

Pada laga tersebut, Indonesia menang dua gol tanpa belas berkat braceMarinus Wanewar. Kemenangan itu membuatGaruda Mudalolos ke semi-final sebagairunner-up, meski Indra berjudi dengan rotasi yang ia terapkan.

Salah satunya adalah, penukaran Andy Setyo dan Racmhat Irianto sebagai duet jantung pertahanan. Keduanya diparkir saat menghadapi Kamboja, dan digantikan oleh Nurhidayat dan Bagas Adi, yang tampil bagus.

Pilihan Editor

  • Gelar TC Di Australia, Ini 27 Pemain Yang Dipanggil Ke Timnas Indonesia
  • Kala Mr Liga Champions Melempem
  • Gianfranco Zola, Zinedine Zidane & Kandidat Pengganti Maurizio Sarri Di Chelsea
  • Piala AFF U-22 2019: Jadwal Timnas Indonesia
  • “Pertama alhamdulillah, kami ada tiga poin yang harus saya sampaikan,pertama bersyukur sudah masuk semi-final. Untuk pertama kali saya megang U-22, masuk semi-final,” buka eks arsitek timnas Indonesia U-19 tersebut.

    “Alhamdulilah belum pernah tidak masuk semi-final, sejak dari U-16, dan U-19 [level AFF]. Kualitas tim dari pertama, kedua, ketiga lebih baik. Saya bisa merotasi pemain, dan saya sudah memainkan semua, minus satu saja [kiper M Riyandi].”

    “Ya pergantian dua centerbackmemang sempat jadi perbincangan,setiap pemain yang saya ajak, saya harus yakin. Kami berdiskusi panjang, tapi saya bismillah, dan saya pikir kalau tidak dicoba, kapan lagi saya mau coba.”

    “Dan, pergantian [pemain] itu menjadi bagus karena menang, dan kalau kalah, saya di-bully orang.”

    Berikutnya Indonesia akan melawan Vietnam yang menjadi juara Grup A. Laga tersebut akan digelar pada Minggu (24/2), di Stadion Olympic.

    Exit mobile version