Antonio Rudiger: Dari Kalah 6-0 Ke Adu Penalti, Chelsea Makin Baik

Antonio Rudiger melihat adanya hikmah positif dari kekalahan Chelsea di final Piala Liga kontra Manchester City di Wembley, Minggu (24/2).

Chelsea kalah adu penalti dari City setelah bermain 0-0 selama 90 menit plus babak perpanjangan waktu. Namun, menurut Rudiger, partai itu membuktikan The Blues telah mengambil pelajaran penting dari kekalahan telak 6-0 melawan tim yang sama pada 10 Februari lalu.

Rudiger menilai Chelsea sudah membuat kemajuan berarti melawan City, terutama pada lini belakang, kendati pada akhirnya mereka gagal merebut gelar Piala Liga.

Pilihan Editor

“Kami mampu bertahan dengan baik dan menunggu untuk melakukan serangan balik. Pada akhirnya dilakukan babak adu penalti yang memiliki peluang 50-50 dan mereka menang,” kata Rudiger kepada laman resmi klub.

“Melawan tim-tim tertentu, Anda harus duduk bertahan dan menunggu. Beberapa pekan lalu melawan City, kami menyerang, menyerang, menyerang, dan kita semua tahu apa yang terjadi.”

“Tentu saja mengecewakan kalah di final. Kami hanya punya satu peluang bersih, yang dibuat N’Golo Kante. Tapi secara defensif, kami telah melakukan segalanya dan dalam adu penalti peluangnya selalu 50-50,” imbuh bek sentral asal Jerman ini.

Meski demikian, laga final itu ternodai oleh aksi kiper Kepa Arrizabalaga yang menolak perintah manajer Maurizio Sarri untuk ditarik keluar saat babak perpanjangan waktu.

Berikutnya, Chelsea akan menjamu Tottenham Hotspur di Stamford Bridge dalam partai lanjutan Liga Primer Inggris, Rabu (27/2) mendatang.